Selasa, 28 September 2010

Keutamanaan Bulan Ramadhan

Hukum melaksanakan shalat Qiyam Ramadhan ( shalat tarawih ) adalah sunnah muakkadah, dan keutamaannya adalah diampuni dosa kita yang telah lalu, jika menunaikannya atas dasar iman dan ikhlas mengharapkan perhitungan Allah.
Sebagaimana di ungkapkan dalam suatu riwayat dari sahabat Abu Hurairah :
“ Sesungguhnya Rasulullah SAW menggemarkan (menganjurkan) shalat qiyam ramadhan, tetapi tidak dengan perintah yang wajib. Beliau bersabda, “ Barang siapa yang melaksanakan shalat qiyam ramadhan atas dasar iman dan mengharap perhitungan Allah, maka niscaya diampuni dosanya yang telah lalu.” ( HR. Al-Jama’ah ).
Namun demikian, orang yang berhasil meraih dan mendapatkan keutamaan dan nilai ibadah shalat tarawih jumlahnya sangat sedikit. Sehingga Nabi SAW bersabda :
“ Banyak orang yang melaksanakan shaum (puasa), tetapi ia tidak mendapatkan (nilai pahala) shaumnya selain hanya rasa dahaganya, dan banyak orang yang melaksanakan shalat qiyam ramadhan (tarawih), tetapi ia tidak mendapatkan (nilai pahala) shaumnya, kecuali banyak rasa letihnya.”(HR. Ad-Darimi dan Ibnu Majah, dari Abu Hurairah).
Pernyataan tersebut mendorong kita agar lebih berhati-hati menghadapi segela perkara yang dapat merusak nilai ibadah shaum serta mendorong kita untuk menata amaliah shalat tarawih dengan sebaik-baiknya sesuai tuntunan Rasulullah SAW.
Terdapat keutamaan lainnya pada bula Ramadhan, yaitu :
Pertama, Meningkatkan Kedermawanan.
Sebagaimana riwayat menyebutkan :
“ Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan, dan beliau lebih dermawan lagi di bulan ramadhan.” ( HR. Al-Bukhari)


Bahkan Rasulullah SAW memberikan keutamaan amal bagi mereka yang menyediakan makan untuk berbuka orang yang shaum ( puasa ), bahwa ia akan mendapatkan pahala seperti pahala yang diterima oleh orang-orang yang bershaum ( puasa ). Nabi SAW bersabda :
“ Barangsiapa yang memberi makan untuk berbuka orang yang bershaum (puasa) maka baginya pahala seperti pahala orang yang bershaum, dan tidak dikurangi sedikitpun dari pahalanya.”( HR. At-Tirmidzi)
Karena itu marilah kita tingkatkan kepedulian kepada sesama, kedermawanan, serta berbagi rasa senang pada bulan ramadhan
Kedua, Memperbanyak Berdo’a.
Rasulullah SAW secara khusus bersabda :
“ Tiga golongan yang tidak ditolak do’anya oleh Allah, diantaranya adalah orang yang bershaum sehingga ia berbuka (shuamnya).” ( HR. Ad-Daud)
Ketiga, Tadarus Al-Qur’an
Yakni membaca, menghafal, mempelajari dan mengkaji isi kandungan Al-Qur’an. Rasulullah SAW pada bulan ramadhan bertadarus Al-Qur’an bersama malaikat Jibril, sebagaimana diungkap dalam suatu riwayat bahwa :

“ .....Jibril menemui Nabi SAW dan mereka berdua bertadarus Al-Qur’an....”(HR. Al-Bukhari)

Selamat menunaikan ibadah Ramadhan, baik ibadah shaumnya, Qiyam ramadhan, serta amal-amal saleh lainnya. Semoga Allah SWT mengampuni segala dosa kita semua.


Sumber : At- tajdid vol. 52 Tahun VII

Tidak ada komentar:

Posting Komentar